Mendukung Gerakan Demo Mahasiswa UI dan ITB atas kinerja 100 hari Presiden SBY dan Wapres Boediono

Besok pagi sekitar jam 10 , mahasiswa yang tergabung dalam BEM Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung akan bergerak menuju Bundaran HI dan Instana Negara. Tujuan dari gerakan mahasiswa ini adalah untuk meminta pertanggung jawaban Presiden SBY dan Wapres Boediono atas hasil kerja mereka selama 100 hari. Salah satu tuntutan mereka adalah percepatan penyelesaian kasus-kasus besar seperti kasus Bank Century dan perseteruan KPK yang tampaknya berlarut-larut. Apabila kasus-kasus tersebut tidak dapat diselesaikan , maka hal ini akan berdampak sangat buruk terhadap citra pemerintah di mata masyarakat serta menghilangkan rasa percaya mereka terhadap hukum berikut aparat penegaknya .

Aku sangat mendukung gerakan mahasiswa ini karena hal ini akan menjadi suatu evaluasi bagi keduanya demi tercapainya pemerintahan yang bersih dan berwibawa serta menjadi pekerjaan rumah bagi Presiden dan wakil presiden untuk lebih serius lagi mendengarkan kata hati rakyat dan melakukan yang terbaik demi kesejahteraan rakyat. Mungkin sedikit terdengar klise , tapi tentunya inilah yang diinginkan oleh seluruh rakyat Indonesia , kesejahteraan yang merata serta kepastian dan kesetaraan dalam hukum.

Aku juga ingin mengingatkan bahwa gerakan mahasiswa sudah seharusnya murni dari hati , bukan mengikuti agenda politik dari salah satu partai maupun menjadi tindakan balas dendam dari pihak-pihak yang dirugikan oleh partai yang berkuasa. Oleh karena itu , kiranya mahasiswa bisa lebih waspada akan usaha-usaha untuk mendompleng gerakan murni ini dengan tindakan anarkis yang berujung pada konflik horizontal : mahasiswa dan aparat penegak hukum. Mudah-mudahan ya...

Aku juga mengajak teman-teman pembaca untuk berdoa akan keberhasilan dari demo ini demi tercapainya negara Indonesia yang bersih dari mafia peradilan , mafia politik , dan mafia kekuasaan. Ingat " Absolute power tends to corrupt ". Maju terus mahasiswa Indonesia ... May God be with you ...